Gudang PT Sido Muncul |
Perkembangan
pola berpikir manusia yang semakin maju
dalam bidang ilmu pengetahuan dan teknologi modern, memungkinkan muculnya perusahaan-perusahaan untuk
membuka usahanya untuk mencapai kesuksesan hidup. Di era saat ini dirasakan
persaingan antar perusahaan semakin
kompetitif dan juga konsumen yang juga semakin
selektif dalam memilih produk sehingga ada perusahaan yang mulanya hanya
terfokus pada produksi, kini memperluas
kefokusannya pada pemasaran produk. Sebagai contoh persaingan industri
dalam bidang jamu dan obat-obatan yang semakin ketat membuat para pengusaha
untuk memasarkan produknya dengan berbagai cara dan strategi untuk mengalihkan
perhatian para konsumen.
Dari tahun ke tahun, pertumbuhan industri jamu semakin bagus. Ada dua penyebabnya. Pertama, dunia kedokteran dan farmasi sudah mulai terbuka dengan obat-obat tradisional, seperti jamu. Kedua, banyak perusahaan farmasi yang mencoba masuk ke produk-produk berciri obat tradisional, misalnya obat untuk masuk angin. Di iklan-iklan produk, mereka sudah mencantumkan khasiat untuk pegel, encok, linu, dan sebagainya. Ini bagus untuk industri.
Dari tahun ke tahun, pertumbuhan industri jamu semakin bagus. Ada dua penyebabnya. Pertama, dunia kedokteran dan farmasi sudah mulai terbuka dengan obat-obat tradisional, seperti jamu. Kedua, banyak perusahaan farmasi yang mencoba masuk ke produk-produk berciri obat tradisional, misalnya obat untuk masuk angin. Di iklan-iklan produk, mereka sudah mencantumkan khasiat untuk pegel, encok, linu, dan sebagainya. Ini bagus untuk industri.
Asosiasi
Gabungan Pengusaha Jamu sudah memprediksikan angka di tahun 2012, omzet
produsen jamu dan obat tradisional bisa mencapai Rp 13,2 triliun. Penjualan
dalam negeri sekitar Rp 12,1 triliun dan ekspor Rp 1,1 triliun. Tahun lalu,
omzetnya hanya sekitar Rp 11 triliun. Artinya, asosiasi melihat prospek
industri jamu masih bagus.
Waktu-waktu ini sebuah perusahaan
bernamakan PT Sido Muncul sedang mendapat perhatian oleh masyarakat. Sido
Muncul bermula dari sebuah industri rumahan pada tahun 1940, yang dikelola Ny
Rahmat Sulistio di Yogyakarta dengan hanya dibantu tiga karyawan, selanjutnya
seiring dengan perkembangan jaman. Pada tahun 1951 didirikan perusahaan
sederhana dengan nama Sido Muncul yang berarti “Impian yang terwujud” di
Semarang. Dengan produk pertama dan andalan adalah jamu Tolak Angin produk Ny.
Rahmat mulai mendapat tempat di hati masyarakat.
Dalam perkembangannya, pabrik ini
tidak mampu lagi memenuhi kapasitas produksi yang besar akibat permintaan pasar
yang terus meningkat dan guna mengakomodasi permintaan pasar pabrik mulai
dilengkapi dengan mesin-mesin modern
Untuk mengantisipasi di masa
mendatang dirasa perlu untuk membantu pabrik yang lebih besar dan modern. Maka,
pada tahun 1997 dimulai pembangunan pabrik baru di Klepu, Ungaran.
Pabrik baru tersebut diresmikan
oleh Menteri Kesehatan dan Kesejahteraan Indonesia pada 11 November 2000.
Saat di resmikan, Sido Muncul mendapat
dua sertifikat, yaitu cara Pembuatan Obat Tradisional (CPOT) dan cara pembuatan
obat yang baik (CPOB) setara dengan farmasi. Sertifikat inilah yang menjadikan
Sido Muncul sebagai satu-satunya pabrik jamu yang berstandar farmasi. Jadi sebenarnya bagaimanakah sejarah PT. Sido
Muncul? Bagaimanakah kiprah proses bisnis di PT. Sido Muncul? Serta bagaimana
jugakah pengaruh pemasaran yang dilakukan oleh PT. Sido Muncul terhadap
penjualan produknya?
Sejarah PT Sido Muncul
PT.
Sido Muncul adalah pabrik jamu tradisional yang berdiri pada tahun 1940 di Yogyakarta yang dikelola oleh Ny. Rahkmat Sulistio. Pada awalnya PT.
Sido Muncul adalah industri rumahan
yang secara perlahan berkembang menjadi perusahaan besar, terkenal secara
nasional dan go internasional.
Pada
tahun 1951, keluarga Ny. Rahkmat
Sulistio pindah ke Semarang, dan di
sana mereka mendirikan pabrik jamu secara sederhana namun produknya diterima masyarakat secara luas. Karena
semakin bersarnya usaha keluarga ini, maka modernisasi pabrik juga merupakan
suatu hal yang mendesak dan perlu direalisasikan.
Pada 1984, PT. Sido Muncul memulai modernisasi pabriknya, dengan merelokasi pabrik sederhananya ke
pabrik yang representatrif dengan mesin-mesin modern. Pada 11 November 2000, PT Sido Muncul kembali meresmikan
pabrik baru di Ungaran yang lebih
luas dan modern. Peresmian dilakukan oleh
Menteri Kesehatan waktu itu, dan pada saat itu pula PT. Sido Muncul memperoleh 2 penghargaan sekaligus,
yakni Cara Pembuatan Obat Tradisional
yang Baik (CPOTB) dan Cara Pembuatan Obat yang Baik (CPOB) setara dengan
farmasi, dan sertifikat inilah yang menjadikan PT. SidoMuncul sebagai
satu-satunya pabrik jamu berstandar farmasi. Lokasi pabrik sendiri terdiri dari
bangunan pabrik seluas 7 hektar di Daerah Ungaran, Semarang. lahan Agrowisata
15 hektar, dan sisanya menjadi kawasan pendukung lingkungan pabrik.
Logo Jamu Sido Muncul yang berupa
ibu dan anaknya adalah gambar Ny. Rahkmat Sulistio, pendiri Jamu Sido Muncul
beserta cucunya, Irwan Hidayat, saat itu berusia 4 tahun. Irwan Hidayat sejak
tahun 1972 sampai sekarang adalah Presiden Direktur PT Sido Muncul.
Kegiatan Bisnis PT Sido Muncul
Produksi
PT
Sido Muncul melakukan proses produksi nya secara terus-menerus dan selalu
berkembang dari dulu sampai sekarang.Dalam membuat dan menghasilkan suatu
produk,PT Sido Muncul selalu melakukan pengawasan yang ketat agar hasil yang
diperoleh sempurna.
Bahan
baku terdiri dari 160 jenis, sebagian besar diambil dari alam dan tergantung
dari musim. Jika disatu tempat ada belum tentu ditempat lain ada dan bahkan
jika ditempat itu ada akan ada kemungkinan pula hari berikutnya tempat tersebut
tidak tersedia bahan baku. Bahan baku diambil dari daerah atau wilayah sekitar
pabrik .Bahan baku yang diambil adalah bahan baku yang dalam kondisi kering
guna penyimpanan yang lebih baik. Bahan bakupun didapat dalam rantai pasar yang
panjang sehingga harus dalam kondisi kering.
Proses
penyimpanan dilakukan digudang penyimpanan.Persediaan bahan baku dengan sistem
FIFO , masuk pertama keluar pertama. Hal ini dilakukan agar tidak ada bahan
baku yang menumpuk atau tersimpan terlalu lama yang berakibat pada rusaknya
bahan baku.
Proses
Produksi
Proses
produksi jamu di PT. Sido Muncul ini yang pertama adalah penerimaan bahan
baku,lalu segera dicek QC (Quality Control), setelah terbukti memenuhi standar
penerimaan dan standar penggunaan kemudian bahan baku dimasukkan ke dalam
gudang penyimpanan bahan baku. Bahan baku yang akan dipakai diambil dari gudang
penyimpanan bahan baku kemudian disortasi, setelah disortasi kemudian bahan
baku dicuci, dikeringkan, digiling, baru kemudian dicampur (mixing).
Hasil
Produksi
-
Tipe serbuk : Kuku Bima, Kuku Bima Ginseng, Kuku Bima TL, Kuku Bima Plus
Ttribulus.
-
Tipe saset : Tolak Angin, Tolak Angin Ekstra Hangat
-
Tipe saset hisap : Tolak angin Permen
-
Tipe Fls : Tolak angin Anak, Tolak Angin Flu
-
Tipe Botol : Kuku Bima Ener-G
Layout
atau tata letak dan SDM
Dalam
perkembangannya, pabrik yang terletak di Jl. Mlaten Trenggulun tidak mampu lagi
memenuhi kapasitas produksi yang besar akibat permintaan pasar yang terus
meningkat, dan di tahun 1984 pabrik dipindahkan ke Lingkungan Industri Kecil di
Jl. Kaligawe, Semarang.
Guna
mengakomodir permintaan pasar yang terus bertambah, maka pabrik mulai
dilengkapi dengan mesin-mesin modern, demikian pula jumlah karyawannya ditambah
sesuai dengan kapasitas yang dibutuhkan. Untuk mengantisipasi kemajuan dimasa
datang, dirasa perlu untuk membangun unit pabrik yang lebih besar dan modern,
maka di tahun 1997 diadakan peletakan batu pertama pembangunan pabrik baru di
Klepu.
Pabrik
baru yang berlokasi di Klepu, Kec. Bergas, Ungaran, dengan luas 29 ha
diresmikan oleh Menteri Kesehatan dan Kesejahteraan Sosial Republik Indonesia,
dr. Achmad Sujudi pada tanggal 11 November 2000. Saat peresmian pabrik, Sido
Muncul sekaligus menerima dua sertifikat yaitu Cara Pembuatan Obat Tradisional
yang Baik (CPOTB) dan Cara Pembuatan Obat yang Baik (CPOB) setara dengan
farmasi, dan sertifikat inilah yang menjadikan PT. Sido Muncul sebagai
satu-satunya pabrik jamu berstandar farmasi. Lokasi pabrik sendiri terdiri dari
bangunan pabrik seluas 7 hektar, lahan Agrowisata ,1,5 hektar, dan sisanya
menjadi kawasan pendukung lingkungan pabrik.
PT.
Sido Muncul bertekad untuk mengembangkan usaha di bidang jamu yang benar dan
baik. Tekad ini membuat perusahaan menjadi lebih berkonsentrasi dan inovatif.
Disamping itu diikuti dengan pemilihan serta penggunaan bahan baku yang benar,
baik mengenai jenis, jumlah maupun kualitasnya akan menghasilkan jamu yang
baik. Untuk mewujudkan tekad tersebut, semua rencana pengeluaran produk baru
selalu didahului oleh studi literatur maupun penelitian yang intensif,
menyangkut keamanan, khasiat maupun sampling pasar. Untuk memberikan jaminan
kualitas, setiap langkah produksi mulai dari barang datang , hingga produk
sampai ke pasaran,dilakukan dibawah pengawasan mutu yang ketat.
Seluruh
karyawan juga bertekad untuk mengadakan perbaikan setiap saat, sehingga
diharapkan semua yang dilakukan dapat lebih baik dari sebelumnya.
Saat ini PT. Sido Muncul didukung lebih dari 2000
karyawan dengan tingkat pendidikan bervariasi dan ditempatkan sesuai dengan
keahlian, kemampuan dan kapasitasnya masing-masing. PT Sido Muncul juga memilki
tenaga ahli dari berbagai disiplin ilmu, seperti biologi, ekonomi, farmasi,
pertanian, hukum, teknologi pangan, teknik kimia, teknik elektro, dll. Untuk
mengembangkan kemampuan, pada waktu-waktu tertentu kepada karyawan diberikan
kesempatan mengikuti pelatihan, kursus, maupun seminar. Untuk mendukung
pengembangan, PT. SidoMuncul juga merekrut konsultan yang ahli di bidangnya,
misalnya : apoteker, dokter umum, dokter gigi dan spesialis.
Pemasaran
atau Marketing Mix
Dilakukan
melalui penyaluran ke agen-agen.PT Sidomuncul memiliki 4 konsep pemasaran yaitu
(product,promotion,price and place).Di PT Sido Muncul apabila ada produk yang
tidak terjual di gudang sementara sudah mendekati masa ED (expired data) atau
sudah ED maka perusahaan akan segera menukarkan kembali ke kantor pusat dengan
produk baru yang sejenis dalam jumlah yang sama.
Pengaruh Pemasaran yang Dilakukan
PT Sido Muncul
Pemasaran adalah
kegiatan manusia yang diarahkan untuk memuaskan kebutuhan dan keinginan melaui
proses pertukaran Freddy Rangkuty (2009:20). Berdasarkan penjelasan diatas
dapat diketahui bahwa tujuan pemasaran adalah memahami keinginan dan kebutuhan
consume agar produk atau jasa sesuai bagi konsumen sehingga produk atau jasanya
tersebut dapat terjual dengan sendirinya. Dalam melaksanakan aktivitas
pemasaran, setiap perusahaan berupaya memantapkan strategi pemasaran dan target
marketnya. Aktivitas pemasaran tersebut dimulai sejak memproduksi sampai produk
tersebut diterima oleh konsumen.
Menurut
Fandy Tjiptono (1997:221) kegiatan promosi
adalah kegiatan untuk menginformasikan, mempengaruhi, membujuk serta
mengingatkan kembali pelanggan tentang suatu produk. Dalam bauran promosi
program Trade Promo dan Consumer Promo masuk dalam kegiatan promosi penjualan.
Trade promo merupakan suatu bentuk promosi penjualan yang bertujuan untuk
mendorong/ merangsang pedagang grosir, pengecer, eksportir, dan importer untuk
memperdagangkan barang/ jasanya. Consumer Promotion yaitu strategi menggunakan
insentif untuk memotivasi pelanggan sehingga melakukan pembelian.
Menurut
Swastha (1999:3) saluran distribusi merupakan suatu jalur yang dilalui oleh
arus barang dari produsen ke perantara dan akhirnya sampai kepada pemakai.
Saluran yang dimaksud adalah sekelompok pedangang dan agen perusahaan yang
mengkombinasikan antara pemindahan fisik dan nama dari suatu produk untuk
menciptakan kegunaan bagi pasar tertentu.
Menurut
Freddy Rangkuty (2009:57) volume penjualan adalah pencapaian penjualan yang
dinyatakan secara kuantitatif dari segi fisik atau volume atau unit suatu
produk. Volume penjualan merupakan sesuatu yang menandakan naik turunnya
penjualan dan dapat dinyatakan dalam bentuk unit,kilo,ton,atau liter.
Volume penjualan merupakan
jumlah total yang dihasilkan dari kegiatan penjualan barang. Semakin besar
jumlah penjualan yang dihasilkan perusahaan, semakin besar kemungkinan laba
yang akan dihasilakan perusahaan. Oleh karena itu volume penjualan merupakan
salah satu hal penting yang harus dievaluasi untuk memungkinkan perusahaan agar
tidak mengalami kerugian.
Maka
dapat disimpulkan bahwa biaya promosi dapat mempengaruhi volume penjualan
(dalam karton) bahwa pengaruh yang diberikan oleh biaya promosi terhadap volume
penjualan cukup besar, dalam arti bahwa meningkatnya biaya promosi
mengakibatkan meningkat volume penjualan. Hal ini menunjukkan bahwa terjadi
hubungan yang searah dan positif. Berdasarkan hasil uji membuktikan bahwa
dengan meningkatnya biaya promosi produk permen Tolak Angin sehingga lebih
dikenal oleh masyarakat luas, karena promosi yang disampaikan memberikan
informasi tentang keunggulan produk dan menarik perhatian konsumen atau
masyarakat, sehingga mereka melakukan pembelian.
PT
Muncul Mekar Semarang adalah sub usaha dari PT Sido Muncul yang berdiri pada
tanggal 29 Desember 1986. PT Muncul Mekar adalah perusahaan swasta yang
bergerak dalam bidang distribusi dan mempunyai kewenangan penuh dalam
memasarkan produk-produk jamu maupun makanan dari PT Sido Muncul.
Untuk
meningkatkan volume penjualan PT Muncul Mekar telah melakukan strategi promosi
penjualan melalui trade promo dan consumer promo yang bertujuan untuk menarik
konsimen
dengan cara memberikan sampel produk dan hadiah ke agen dan itu mengeluarkan
biaya yang tidak sedikit. PT. Muncul Mekar melakukan distribusi produk ke
berbagai daerah di Jawa Tengah melalui Sub Perwakilan (SP). Oleh karena itu
promosi dan distribusi sangat penting bagi perusahaan untuk meningkat volume
penjualan.
Berdasarkan artikel
yang penulis analisis, penjualan produk PT Sido Muncul tahun 2009 meningkat
sekitar 25% dibandingkan dengan tahun 2008, sedangkan omzet dapat naik mencapai
35%. Hal ini dikarenakan promosi yang dilakukan melalui iklan dengan menggunakan artis-artis, atlet, dan tokoh masyarakat.
Sehingga produk yang ditawarkan mampu masuk dan diterima semua kalangan.
Jaringan
pemasaran yang dilakukan PT Sido Muncul terdiri dari perusahaan dan semua
pihak-pihak pendukung yang berkepentingan, yaitu pelanggan, pekerja, pemasok, penyalur, pengecer, agen iklan, dan pihak
lain yang bersama-sama dengan perusahaan telah membangun bisnis yang saling
menguntungkan, maka konsumen mudah untuk
mendapatkan produk sido muncul dimana saja. Selain itu produk sido muncul
sangat diminati dan (cocok dengan
kondisi iklim) di Indonesia, serta (rasa)
dari produk tersebut yang bermacam-macam.
Untuk
menarik konsumennya, PT Sido Muncul mengeluarkan
beberapa macam kemasan yang mudah dikenali
dan diingat oleh masyarakat. Di samping itu kemasan dari produk produk PT
sidomuncul sangatlah praktis untuk
di gunakan oleh konsumenya. Dengan adanya variasi
warna pada kemasan bungkus produk mereka, masyarakat lebih antusias untuk
mengkonsumsi produk mereka.
PT
sidomuncul menawarkan berbagai macam produk dengan harga yang bervariasi dan terjangkau. Dan dapat dinikmati oleh berbagai konsumen. Dengan harga yang
terjangkau tentu saja Produk-Produk dari PT sidomuncul dapat di temukan di mana saja. Karena produk mereka lebih
menekankan kepada produk tradisional
(jamu) namun di kelola secara modern.
Sudah
bagus metode-metode yang telah dilakukan oleh PT Sido Muncul dalam
pemasarannya. Baik itu pengiklanannya, kemasan, distribusi, bahkan inovasinya
yang terus menerus ada. Sudah selayaknya PT Sido Muncul adalah perusahaan yang
sukses dengan latar belakang (yang dulunya adalah) usaha rumah tangga
beranggotakan tiga karyawan dan satu pemilik. Jadi lanjutkan dan sempurnakan
karena memproduksi jamu di era sekarang ini merupakan ide yang cerdas di saat
obat-obat kimia yang memiliki efek samping buruk terhadap tubuh kita. Sukses
terus PT Sido Muncul.